HALSEL,TA– Fron Perjuangan Rakyat ( FPR ), Halsel melakukan Aksi unjuk rasa di Polres Halmahera Selatan, terkait dengan berbagai macam Permasalahan, salah satunya adalah persoalan Kinerja Reskrim Polres Halsel.
Salah satu Orator, Irawan Abubakar menyampaikan dengan suara yang lantang dan tegas kepada Kapolres Halmahera Selatan, sebagai penegak hukum yang adil harusnya setiap keluhan masyarakat soal Kasus apapun itu termasuk masalah pelecehan seksual, apa lagi ini soal, maka wajib hukum Polres Halsel menindak lanjuti sesuai dengan laporan masyarakat yang itu menjadi Korban pelecehan.
Contoh kasus Pelecehan yang terjadi di Kecamatan Kepulauan Obi yang itu melibatkan Oknum seorang Guru melecehkan tiga orang Siswa, yang sementara ini Masi berada di tangan Penyidik Polres Halsel.
Menurut Irwan, kasus Pelecehan yang ada di Reskrim polres Halsel itu sangatlah menumpuk, karena ketidak keseriusan dalam penanganan kasus tersebut.
Irwan juga menegaskan ke Kapolres Halmahera Selatan bahwa bapak Kapolres harus mengevaluasi Reskrim suda sejauh mana penanganan kasus khususnya kasus Pelecehan anak di bawah umur.
“Irwan juga menyampaikan bahwa kami akan meminta ke Kapolda agar sesegera mungkin mencopot Kapolres Halmahera Selatan,” Pungkasnya.
Namun, hasil konfirmasi dengan KBO Reskrim, Riski, menjelaskan bahwa kasus ini bukan kami abaikan hanya soal kekurangan bukti – lain yakni, bukti surat keterangan Dokter, bukti Petunjuk dan bukti-bukti lain untuk di lengkapi,”tutupnya.(Sad/red)
